1.    Layanan J&T Super saat ini berlaku di area Jakarta, Tangerang, Bekasi, Depok dan Bogor (Jabodetabek) dengan service level agreement (SLA) yang diberikan sebagai berikut :

Pengiriman sesama kota dengan waktu order sebelum pukul 10.00 WIB atau waktu pickup sebelum pukul 12.00 WIB (siang), akan diterima di hari yang sama sebelum pukul 21.00 WIB.

Serta pengiriman sesama/antar kota dengan waktu order setelah pukul 10.00 WIB atau waktu pickup setelah pukul 12.00 WIB (siang), akan diterima hari berikutnya sebelum pukul 12.00 WIB.

2.   Pihak Pengirim (dalam hal ini adalah Pelanggan) yang mengirimkan barangnya wajib mengemas barang dengan baik dan menjamin kemasan dapat melindungi isi barang kirimannya selama proses pengiriman. Segala bentuk kerusakan & kerugian dalam pengiriman yang disebabkan oleh pengemasan yang tidak baik, diluar tanggung jawab pihak J&T Express.

3.      Pengirim wajib menyertakan invoice untuk pengajuan klaim asuransi paket

4.      Layanan J&T Super dapat menerima barang dengan berat maksimal 3 kg

5.      Berat paket 1-1.30 Kg mengikuti harga 1 Kg, berat diatas 1.30 Kg mengikuti harga per kilo. Maksimal berat pengiriman layanan J&T Super adalah 3 Kg. 

6.     J&T Express berhak namun tidak wajib untuk memeriksa barang kiriman demi memastikan bahwa barang yang dikirim tidak melanggar hukum yang berlaku. Apabila tanpa sepengetahuan pihak J&T Express, Pengirim (dalam hal ini adalah Pelanggan) mengirimkan barang-barang yang dilarang dalam pada point 7, maka dengan ini Pihak pengirim (dalam hal ini adalah Pelanggan) membebaskan J&T Express dari seluruh biaya kerusakan atau lainnya dan atas tuntutan dan/atau gugatan dari pihak manapun. 

7.     J&T Express melarang pengiriman barang-barang seperti jenazah atau bagian-bagiannya, binatang hidup maupun mati, obat terlarang, senjata, amunisi, bahan lain yang mudah terbakar, barang seni bernilai tinggi, surat berharga, uang, logam mulia, perhiasan bernilai tinggi atau sejenisnya dan barang barang yang dilarang oleh hukum yang berlaku di Indonesia berdasarkan UUD 45. 

8.      Layanan berlaku untuk pengiriman non-marketplace, atau drop off ke drop point J&T Express terdekat, berlaku juga untuk sistem pick up. 

9.      Apabila tidak ada keluhan dari penerima pada saat barang kiriman diserahkan, maka barang kiriman dianggap telah diterima dengan baik dan benar. 

10.  Batas maksimal pengajuan klaim kerusakan paket adalah 7 hari kerja setelah paket diterima. 

11.   Paket yang dianggap terlambat dari SLA adalah paket yang terlambat scan pada sistem tracking nomor resi, tidak termasuk pada kasus penerima yang tidak dapat dihubungi oleh Sprinter ataupun tidak berada ditempat. 

12.  J&T Express tidak akan memberikan ganti rugi kepada pelanggan (dalam hal ini adalah Pengirim) akibat dari kejadian atau hal- hal yang diluar kemampuan kontrol J&T Express atau kerusakan akibat bencana alam (Force Majeure). 

13.  Pengirim dapat melakukan untuk klaim paket rusak/hilang, serta untuk klaim keterlambatan paket menurut sistem yang belaku di J&T Express ke Call Center J&T Express di nomor 021-8066-1888. 

14.  Paket berisikan dokumen mendapat pergantian maksimal Rp 2.000.000,- (Dua Juta Rupiah) dan paket berisikan barang WAJIB memberikan bukti harga yang sah dan nominal barang sesuai invoice dengan pergantian maksimal Rp 20.000.000.- (Dua Puluh Juta Rupiah). 

15.  Mekanisme pengembalian ongkir kepada penerima akan melalui Call Center J&T Express.

16.  Proses klaim dalam waktu 1x24 jam tidak termasuk di hari libur/tanggal merah.

17.  Jaminan perlindungan asuransi tidak berlaku pada metode pembayaran DFOD. 

18.  Selain perjanjian atau syarat dan ketentuan yang tertulis pada informasi ini, J&T Express tidak dapat dituntut dan dibebani dengan perjanjian atau dasar hukum lainnya kecuali dengan perjanjian tertulis yang disetujui oleh penanggung jawab J&T Express yang berwenang.

19.  Saat menyerahkan barang kepada J&T Express, Pengirim (dalam hal ini adalah Pelanggan) dianggap telah membaca dan menyetujui semua syarat dan ketentuan pengiriman yang tertera pada resi ini tanpa adanya paksaan dari pihak manapun, serta membebaskan J&T Express dari segala tuntutan atau bentuk ganti rugi.